Hewan Darat Tercepat

Beberapa jenis hewan tercipta dengan kemampuan lari yang luar biasa cepat. Kemampuan lari hewan ini sebagian besar bermanfaat untuk memangsa atau menyelamatkan diri dari pemangsa. Di alam liar tentunya hal ini penting untuk kelangsungan hidup mereka. Bentuk fisik menjadi faktor penentu dari kecepatan berlari hewan-hewan ini. Otot kaki yang kuat dan bentuk tubuh yang langsing seringkali menjadi faktor utama dalam mencapai kecepatan lari maksimal. Berikut adalah hewan-hewan yang tergolong sebagai hewan darat tercepat:

1. Cheetah - 120 km/jam

Cheetah

Hewan yang sudah terkenal menjadi hewan tercepat di darat adalah cheetah. Kecepatan berlari cheetah yang luar biasa sudah tidak diragukan lagi. Tak heran jika sebagian besar hewan buruannya berhasil ia kejar dan ia mangsa. Kecepatan berlari seekor cheetah tercatat mencapai 120 km/jam. Jauh melebihi rekor pelari tercepat dunia asal Kamerun yaitu Usain Bolt yang hanya mencapai 44 km/jam saja. Kemampuan berlari cheetah yang luar biasa cepat didukung oleh struktur anatomi tubuhnya yang sangat sempurna. Tulang tungkainya yang panjang dan ototnya yang sangat kuat sangat berguna sebagai tolakan bagi kaki cheetah saat ia berlari. Namun kecepatan berlari cheetah yang sangat cepat ini ternyata tidak bertahan lama karena staminanya yang terbatas. Ia tidak kuat jika berlari terlalu jauh dan cepat merasa lelah. Karena itu dalam berburu mangsa ia akan mengendap-ngendap sedekat mungkin ke arah mangsanya kemudian menerjang dengan kecepatan yang sangat tinggi hingga mangsanya tertangkap.

2. Antelope - 97 km/jam

Antelope

Hewan darat tercepat berikutnya adalah antelope. Binatang yang sering menjadi mangsa cheetah ini dapat berlari dengan kecepatan hingga 97 km/jam, sedikit lebih lambat dibanding kemampuan berlari cheetah. Karena kemampuan berlari kedua hewan ini relatif berbeda tipis, mereka seringkali terlibat dalam aksi kejar-kejaran yang menegangkan. Meskipun kecepatan berlarinya sedikit lebih lambat daripada cheetah, ternyata antelope memiliki kelebihan lain yaitu dapat mengubah arah lari dalam kecepatan yang sangat tinggi. Hal ini sangat berguna untuk mengecoh lawan terutama di saat genting pemangsa hampir berhasil menangkapnya. Tubuhnya yang ringan dan bentuk kakinya yang ramping menjadi faktor yang paling membantu kemampuan tersebut.

3. Gazelle - 97 km/jam

Gazelle

Setara dengan kecepatan lari antelope adalah gazelle yang mampu berlari dengan kecepatan hingga 97 km/jam. Sekilas binatang herbivora yang sering menjadi mangsa singa atau cheetah ini tampak mirip dengan antelope. Namun gazelle memiliki tanduk yang lebih panjang dan lurus serta ukuran tubuhnya lebih kecil. Gazelle mudah sekali ditemukan di Sabana Afrika yang sangat luas. Dengan mengandalkan bentuk anatomi tubuhnya yang ramping, gazelle dapat berlari dengan cepat untuk menghindari kejaran pemangsanya. Karena faktor stamina dan kondisi lingkungannya yang tidak rata, kemampuan berlari gazelle bervariasi dan kecepatan rata-ratanya hanya mencapai 48 km/jam saja.

4. Springbok - 80 km/jam

Springbok

Namanya mungkin terdengar asing dan mungkin tidak banyak yang mengetahui hewan yang satu ini. Springbok adalah hewan hasil perkawinan antara antelope dan gazelle yang memiliki panjang tubuh antara 150-190 cm. Ciri khusus dari hewan ini adalah wajahnya yang berwarna putih dengan garis gelap memanjang dari mata hingga ke mulut. Meskipun pernah dinyatakan sebagai hewan tercepat dengan kecepatan lari hingga di atas 100 km/jam, namun kecepatan lari seekor springbok yang pernah tercatat secara resmi mencapai 80 km/jam. Kemampuan lari seekor springbok didukung oleh bentuk kakinya yang sangat ramping, panjang, tetapi kuat. Selain mampu berlari dengan cepat, springbok juga memiliki kelebihan lain yaitu mampu berlari dengan arah yang tidak beraturan agar dapat meloloskan diri dari mangsanya. Selain itu springbok juga dapat melompat hingga setinggi 3,5 meter dengan kakinya itu.

5. Singa - 80 km/jam

Singa

Raja hutan yang satu ini tak perlu diragukan lagi akan kecepatan berlarinya. meskipun postur tubuhnya tidak ramping seperti hewan pelari cepat lainnya, namun singa yang memiliki bobot cukup berat ini justru mampu berlari kencang dengan kecepatan tertinggi mencapai 80 km/jam. Bentuk telapak kakinya yang lebar, dan kekuatan otot di kaki depan maupun belakangnya menjadi faktor pendukung kekuatan dan kecepatan berlari seekor singa. Namun sebagaimana pemangsa lainnya, singa cepat merasa lelah jika harus berlari dalam jarak yang terlalu jauh. Karena itu biasanya singa berburu dalam kelompoknya dan berjalan pelan di antara semak-semak mendekati mangsanya terlebih dahulu. Saat sudah mencapai jarak yang cukup dekat barulah mereka berlari menyergap mangsanya. Hal ini dilakukan agar upaya pengejarannya berlangsung efektif dan tidak menghabiskan banyak tenaga.

6. Wildebeest - 80 km/jam

Wildebeest

Melihat penampilannya yang tampak tua dan lemah tentu tak ada yang menyangka jika wildebeest dapat berlari dengan cepat hingga mencapai 80 km/jam. Wildebeest adalah hewan darat semacam antelope dari genus Connochaetes dan family Bovidae yang banyak tinggal di savana Afrika. Wildebeest terkenal akan kehidupannya dalam kelompok besar dan suka melakukan migrasi yang sangat jauh untuk mendapatkan makanan dalam jumlah besar dan kualitas bagus bagi kawanannya. Predator utama wildebeest adalah singa, hyena, cheetah, macan tutul, dan buaya. Meskipun demikian wildebeest sangat kuat dan memiliki kemampuan defensif secara berkelompok dimana hewan yang lebih besar dan tua melindungi hewan yang lebih muda dalam kawanan sehingga pertahanan mereka akan sulit ditembus oleh predator. Selain itu perjuangan hidup seekor wildebeest ketika telah ditangkap pemangsanya pun sangatlah kuat. Ia akan selalu berusaha melepaskan diri dan dapat melawan atau melukai pemangsanya itu.

7. Rusa Thomson - 80 km/jam

Rusa Thomson

Dinamakan sesuai dengan nama penemunya, Joseph Thomson, rusa thomson diakui di dunia sebagai rusa terbaik dari segala segi, mulai dari bentuk fisik, kecepatan, juga kecerdikannya dibanding jenis rusa lainnya. Dalam rangka menghindari cheetah, musuh utamanya, rusa thomson bisa berlari mencapai kecepatan 80 km/jam disertai dengan pergerakan zig-zag yang membingungkan. Rusa ini juga memiliki stamina lebih baik ketimbang cheetah, predatornya. Rusa ini sering dianggap sebagai rusa terbesar kedua di dunia dan juga salah satu mamalia terbesar di Amerika Utara dan Asia Timur. Meskipun binatang ini menggunakan kecepatannya untuk menghindari pemangsa, tapi melihat ukuran dan kecepatannya, banyak predator lebih suka mengurungkan niatnya untuk memburu rusa ini sekalipun mereka kelaparan.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis damayanti — Selasa, 31 Mei 2016 — Add Comment — Fauna, Unik