Manfaat Buah sebagai Penyembuh Penyakit

"Jagalah sehatmu sebelum sakitmu"
"Lebih baik mencegah daripada mengobati"

Itulah beberapa semboyan yang sering kita dengar tapi juga suka kita anggap remeh. Dan saat kita sakit, barulah kita sadar akan nikmatnya sehat serta susah dan mahalnya jika sakit. Untuk menjaga agar tubuh kita tetap sehat ada banyak cara yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah dengan mengatur gaya hidup baik itu pola makan, pola tidur, ataupun pola pikir. Berolahraga secara teratur juga bisa menjadi faktor penyebab kesehatan yang selalu terjaga. Berkaitan dengan pola makan, jenis makanan dan kandungan gizi serta besar porsi juga akan mempengaruhi kesehatan tubuh kita. Berikut beberapa macam buah-buahan yang ternyata bermanfaat untuk menyembuhkan beberapa penyakit, antara lain:

1. Apel untuk penyakit diare
Apel
Buah apel adalah buah dengan kulit yang biasanya berwarna merah dan ada juga yang hijau. Buah apel kaya akan gizi dimana di dalamnya terdapat vitamin A, Tiamina (vit. B1), Riboflavin (vit. B2), Niasin (vit. B3), asam pantotenat (vit. B5), vitamin B6, folat (vit. B9), dan vitamin C. Selain itu apel juga mengandung mineral seperti kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, dan dan zinc. Buah apel juga bisa menangkal radikal bebas dengan kandungan fitokimianya. Fitokimia juga bisa membantu menekan kolesterol jahat yang dapat menyebabkan penumbatan pembuluh darah. Apel juga dipercaya ampuh menyembuhkan diare. Diare adalah penyakit dimana feses atau kotoran manusia berubah menjadi lembek atau cair, yang biasanya terjadi paling sedikit tiga kali dalam 24 jam. Untuk menyembuhkan diare bisa dengan mengkonsumsi apel, lebih baik jika apel dibuat menjadi saus. Apel dapat memadatkan kembali makanan yang telah terolah dalam sistem pencernaan kita.

2. Anggur untuk kesehatan usus
Anggur
Mengkonsumsi anggur sangat bermanfaat dan baik untuk kesehatan usus kita. Kandungan nutrisi yang terdapat dalam 100 gram anggur adalah Tiamina (vit. B1) sebanyak 0,069 mg, Riboflavin (vit. B2) sebanyak 0,07 mg, Niasin (vit. B3) sekitar 0,188 mg, asam pantotenat (vit. B5) mencapai 0,05 mg, vitamin B6 sebanyak 0,086 mg, folat (vit. B9) sebanyak 2 μg, vitamin C sebanyak 10,8 mg, dan vitamin K sebanyak 22 μg. Sedangkan kandungan mineral yang dimiliki anggur adalah kalsium, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, kalium, natrium, dan zinc. Manisnya anggur bisa menjadi sumber gula darah yang baik karena mempunyai kadar glikemik yang rendah. Kandungan resveratrol dan polifenol dari anggur aktif membantu proses metabolisme dan mencegah pertumbuhan sel kanker dan terkombinasi dengan senyawa metabolit sekunder hingga menjadi formula penangkal radikal bebas dengan peran sebagai antioksidan. Usus adalah bagian dari sistem pencernaan yang bermula dari lambung hingga anus. Bila terjadi masalah pada usus akan sangat berpengaruh pada keseluruhan sistem pencernaan kita. Mengkonsumsi anggur secara teratur sangat baik dalam menjaga imun tubuh dan membersihkan usus besar dari sisa makanan.

3. Pir sebagai detoks
Pir
Buah pir sangat bermanfaat sebagai detoks. Nutrisi yang terkandung di dalam buah pir antara lain Tiamin (vit. B1), Riboflavin (vit. B2), Niasin (vit. B3), asam pantotenat (vit. B5), vitamin B6, folat (vit. B9), kolin, vitamin C, vitamin K, vitamin E, kalsium, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, potasium, sodium, dan zinc. Nutrisi ini berpotensi bagi kesehatan secara luas. Dengan mengkonsumsi pir setiap harinya secara teratur mampu mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Karena pir mampu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh. Satu buah pir mengandung 11% kebutuhan harian vitamin C anda. Selain itu pir juga bisa menjaga kadar gula dalam darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi kolesterol jahat, mencegah kanker, dan menjaga tekanan darah.

4. Nanas sebagai obat radang
Nanas
Nanas adalah salah satu buah khas dari daerah tropis. Buah nanas mengandung nutrisi penting seperti Tiamin (vit. B1), Riboflavin (vit. B2), Niasin (vit. B3), asam pantotenat (vit. B5), vitamin B6, folat (vit. B9), kolin, vitamin C, kalsium, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, potasium, sodium, dan zinc. Radang yang disebabkan karena terlalu rutin mengkonsumsi makanan pedas dan es, ternyata bisa diatasi dengan mengkonsumsi nanas. Vitamin A dan C dalam nanas bertindak sebagai antioksidan dan peningkat sistem imun. Selain itu enzim bromealin dan enzim protase dalam nanas bekerja sebagai pemecah protein yang dapat membantu pencernaan. Serat yang dimiliki oleh nanas juga baik untuk menjaga kesehatan usus. Radang adalah respon suatu organisme terhadap patogen dan alterasi mekanis dalam jaringan yang berupa rangkaian reaksi yang terjadi pada tempat jaringan yang mengalami cedera. Nanas mampu menyembuhkan radang dan alergi, membantu menyembuhkan flu, dan menjaga kesehatan mata. Nanas juga baik untuk menjaga keelastisan dan menjaga kelembaban kulit.

5. Stroberi sebagai pembersih darah
Stroberi
Buah stroberi sangat bermanfaat untuk membersihkan darah. Kandungan nutrisi yang dimiliki buah stroberi antara lain Tiamin (vit. B1), Riboflavin (vit. B2), Niasin (vit. B3), asam pantotenat (vit. B5), vitamin B6, folat (vit. B9), kolin, vitamin C, vitamin E, vitamin K, kalsium, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, potasium, sodium, zinc, dan fluoride. Vitamin C dalam stroberi sangat baik untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, sebagai antioksidan, dan menurunkan tekanan darah. Kandungan serat yang tinggi, folat, vitamin C, dan flavonoid serta rendahnya lemak efektif dalam mengurangi kolesterol dan baik bagi jantung. Asam ellagic berperan sebagai antioksidan yang baik untuk mencegah kanker dan menjaga kesehatan kulit dari radikal bebas. Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, ada baiknya mengkonsumsi buah stroberi secara teratur. Darah bersih dan pembuluh darah kuat pun akan didapatkan.

6. Semangka untuk hipertensi
Semangka
Semangka adalah tanaman merambat dengan buah berair banyak yang baik dikonsumsi oleh penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi. Karena dalam buah semangka terkandung gula sekitar 10% dan berat air 90%. Nutrisi yang terkandung dalam buah semangka antara lain vitamin A, Tiamin (vit. B1), Riboflavin (vit. B2), Niasin (vit. B3), asam pantotenat (vit. B5), vitamin B6, folat (vit. B9), vitamin C, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, dan zinc. Karetenoid dalam semangka dapat mengurangi peradangan dan menangkal radikal bebas serta mampu mencegah pengerasan dinding pembuluh arteri atau vena penyebab hipertensi. Sedangkan kandungan kaliumnya dapat menurunkan tekanan darah dan menyehatkan jantung. Dengan mengkonsumsi buah semangka secara rutin bisa menjadi solusi mudah untuk menurunkan hipertensi. Sedangkan bagi orang yang memiliki tekanan darah rendah disarankan hati-hati dalam mengkonsumsi buah ini karena dapat makin menurunkan tekanan darah yang sudah rendah.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Manfaat Buah sebagai Penyembuh Penyakit"

Posting Komentar